Berita

Berita2021-01-25T08:52:25+07:00

SNI ISO 31000:2018 & Manajemen Risiko Masuk Kampus

Penulis: Charles R. Vorst, MM., BCCS, CERG, ERMCP, QCRO, QRGP, CCGO, CGOP – Sekretaris Jenderal IRMAPA.

Oktober 2018 menjadi bulan penting bagi komunitas manajemen risiko di Indonesia. Pertama, tanggal 29 Oktober 2018 telah resmi dirilis Standar Nasional Indonesia (SNI) Manajemen Risiko ISO 31000 versi terbaru. Standar ini mengadopsi secara identik isi dokumen ISO 31000:2018. (more…)

By |November 13th, 2018|Categories: Berita|Comments Off on SNI ISO 31000:2018 & Manajemen Risiko Masuk Kampus

Kunjungan Ketua ISO/TC 262 (ISO 31000 Manajemen Risiko) ke Indonesia

Penulis: Charles R. Vorst, MM, BCCS, CERG, ERMCP, QCRO, QRGP, CCGO, CGOP – Sekretaris Jenderal IRMAPA.

Suatu kesempatan sangat baik bagi praktisi dan profesional manajemen risiko di Indonesia. Pada tanggal 6-7 Desember 2018 ini, Jason Brown, Ketua Komite Teknis (Technical Committee) 262 ISO yang melahirkan ISO 31000, berkunjung ke Indonesia. (more…)

By |November 13th, 2018|Categories: Berita|Comments Off on Kunjungan Ketua ISO/TC 262 (ISO 31000 Manajemen Risiko) ke Indonesia

Perkembangan Terbaru Standar Internasional Manajemen Risik: Inti sari sidang pleno ISO/TC 262 Manajemen Risiko, 23-27 Juli 2018 di Baku, Azerbaijan

Penulis:
Dr. Antonius Alijoyo, ERMCP, CERG.
Head of Indonesia delegation at ISO/TC 262 plenary conference, Baku. Azerbaijan
Chairperson of Indonesia National Mirror Committee ISO/TC 262 (Komtek 03-10 BSN)
Chairman of IRMAPA.
Penulis menghadiri konferensi/sidang pleno tahunan ISO/TC 262 Risk Management yang telah melahirkan berbagai standar terkait manajemen risiko yaitu ISO 31000:2009 beserta revisinya ISO 31000:2018, ISO 31010:2009, dan ISO 3004:2013.

(more…)

By |August 5th, 2018|Categories: Berita|Comments Off on Perkembangan Terbaru Standar Internasional Manajemen Risik: Inti sari sidang pleno ISO/TC 262 Manajemen Risiko, 23-27 Juli 2018 di Baku, Azerbaijan

Manajemen Risiko Siber: Sebuah Diskusi Hangat Dalam Program Internasional Master Class

Penulis: Charles R. Vorst, BCCS, CERG, ERMCP, QCRO, QRGP.

Pada kesempatan kali ini, penulis hendak berbagi pengalaman ketika berkesempatan terlibat sebagai salah satu fasilitator dalam suatu program Master Class Enterprise Risk Governance di Ho Chi Minh City, Vietnam, tanggal 22-23 Juni 2018 yang baru lalu. (more…)

By |July 23rd, 2018|Categories: Berita|Comments Off on Manajemen Risiko Siber: Sebuah Diskusi Hangat Dalam Program Internasional Master Class

LSP MKS Memberikan Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko Yang Terakreditasi.

Penulis: Deselffina Panduri, Ketua Bidang Standarisasi Kompetensi & Sertifikasi IRMAPA

Salah strategi yang ditempuh oleh pemerintah Indonesia dalam rangka meningkatkan daya saing sumber daya insani Indonesia di era MEA dan pasar global adalah lembaga sertifikasi profesi (LSP) di Indonesia diharapkan mendapatkan akreditasi bertaraf internasional. Hal ini yang melatarbelakangi penandatanganan nota kesepahaman antara Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada tanggal 30 Mei 2016 lalu di Jakarta. Indonesia Risk Management Professional Association (IRMAPA) sebagai asosiasi profesi manajemen risiko yang mewakili kepentingan para praktisi manajemen risiko di Indonesia mendukung inisiatif pemerintah ini. IRMAPA mendorong LSP yang telah menjalin kerja sama dengan IRMAPA untuk mendapatkan akreditasi sebagai jaminan keandalan proses sertifikasi kompetensi yang dijalankan oleh LSP tersebut.

IRMAPA memberikan apresiasi kepada LSP Mitra Kalyana Sejahtera (LSP MKS) yang pada tanggal 28 Juni 2018 telah mendapatkanakreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) atas proses sertifikasi profesi yang dijalankannya berdasarkan standar internasional sertifikasi personel, ISO 17024:2012. Hal ini menjadi kabar baik bagi anggota IRMAPA dan para praktisi manajemen risiko di Indonesia. Di Indonesia telah tersedia LSP bidang manajemen risiko yang standar kompetensinya mengacu pada standar internasional manajemen risiko ISO 31000 dan dengan proses sertifikasi yang terakreditasi standar internasional ISO 17024. Ini memberikan manfaat ganda bagi para pemegang sertifikasi, yakni kompeten di bidang manajemen risiko berbasis standar internasional dan dengan bukti sertifikasi profesi yang dinilai kredibel secara global.

Berdasarkan akreditasi telah didapatkan oleh LSP MKS, IRMAPA meyakini bahwa kepercayaan yang diberikan oleh IRMAPA kepada LSP MKS dalam pelaksanaan uji kompetensi berbasis Standar Kompetensi Khusus (SKK) Bidang Manajemen Risiko ISO 31000, akan dilaksanakan sebaik-baiknya melalui proses yang akuntabel. LSP MKS memiliki 5 (lima) skema terdiri atas QRGP – Qualified Risk Governance Professional, QCRO – Qualified Chief Risk Officer, QRMP – Qualified Risk Management Professional, QRMA – Qualified Risk Management Analyst, dan QRMO – Qualified Risk Management Officer,

Besar harapan IRMAPA, bahwa LSP MKS, yang saat ini merupakan satu-satunya LSP bidang manajemen risiko yang telah berlisensi BNSP dan memiliki akreditasi ISO 17024 di Indonesia, terus meningkatkan kualitas layanannya guna memberikan nilai tambah dan manfaat bagi anggota IRMAPA, serta komunitas manajemen risiko di Indonesia pada umumnya.

Sekali lagi, selamat dan sukses bagi LSP MKS!

By |July 23rd, 2018|Categories: Berita|Comments Off on LSP MKS Memberikan Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko Yang Terakreditasi.

Rapat Konsensus Nasional RSNI ISO 31000:2018 Manajemen Risiko – Pedoman

Penulis: Dr. Antonus Alijoyo, ERMCP, CERG, CCSA, CFSA, CRMA, CGAP, CGEIT, CFE, CPRM.

Pada tanggal 11 Juli 2018 telah diadakan Rapat Konsensus (Rakon) di Badan Standardisasi Nasional (BSN) Indonesia untuk meratifikasi RSNI (Rancangan Standar Nasional Indonesia) ISO 31000:2018 yang merupakan adopsi identifk dari ISO 31000:2018 dan menggantikan versi sebelumnya yaitu SNI (Standar Nasional Indonesia) ISO 31000:2016 (adopsi dari ISO 31000:2009).
Rakon ini dihadiri secara kuorum oleh anggota Komite Teknis (Komtek) 03-10 Manajemen Risiko BSN yang dipimpin oleh Dr. Antonius Alijoyo, ERMCP, CERG sebagai ketua KomTek 03-10 yang juga adalah Ketua Umum IRMAPA, serta didampingi oleh Sekretaris Komtek03-10 Ibu Rosalia S. yang juga adalah pejabat BSN.
Selain Ketua dan Sekretaris Komtek 03-10, semua unsur perwakilan yang menjadi keharusan untuk proses ratifikasi RSNI ISO 31000:2018  telah terpenuhi menurut peraturan penerbitan SNI, yaitu kehadiran perwakilan unsur pakar, unsur pemerintah, unsur produsen, dan unsur konsumen.
Adapun setelah pengesahan melalui Rakon, dokumen RSNI ISO 31000:2018 akan tersedia untuk diakses oleh publik selama 45 hari sebagai sarana untuk memberikan kesempatan jejak pendapat publik sebelum diresmikan sebagai SNI ISO 31000:2018 yang berlaku untuk seluruh Indonesia.
Kehadiran SNI ISO 31000:2018 ini akan membuat Indonesia seiring dan sejalan dengan praktik terbaru internasional yang sejak Februari 2018 telah mengadopsi ISO 31000 versi terbaru tersebut yaitu ISO 31000:2018.
Di bawah ini adalah foto peserta Rapat Konsensus Komtek 03-10 pada tanggal 11 Juli 2018.imagejpeg
Peserta Rapat Konsensus Komtek 03-10 untuk pengesahan RSNI ISO 31000:2018. Dari kiri ke kanan: Johan Chandra, Ridwan Hendra, ERMCP, Nurspedal Veliandry, Rudi Purnomoloka, Lucky F. (BSN), Prof. D. S. Priyarsono, PhD., CERG, Wening Kusharjani; Dr. Antonius Alijoyo ERMCP, CERG; Rosalia S. (BSN), Bernado A. Mochtar, Susiwijono Moegiarso, Heru Suseno (BSN) Moh. Mukhlis, Charles R. Vorst, ERMCP, Arief Budiman, Daryl B. (BSN).
By |July 17th, 2018|Categories: Berita|Comments Off on Rapat Konsensus Nasional RSNI ISO 31000:2018 Manajemen Risiko – Pedoman
Go to Top