Penulis: Wulandari P Dewi, Sekretariat IRMAPA.

GRC Summit 2022 kali ini hadir dengan tema “Multiverse of Uncertainty”. Topik ini diambil sebagai gambaran organisasi pada setiap sektor  yang mengalami ketidakpastian dalam bisnis, era digital dan lainnya. Diselenggarakan oleh GRC Association, Perkumpulan Profesional Governansi Indonesia (PAGI), Indonesia Risk Management Professional Association (IRMAPA), Indonesia Professional Audit and Control Association (IPACA), dan Institute of Compliance Professional Indonesia (ICoPI).

Acara seminar dan masterclass ini diadakan pada tanggal 25 & 26 Agustus 2022 yang didukung penuh oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Mitra Kalyana Sejahtera (LSP MKS), The WAY Academy, ERMA, Center for Risk Management and Sustainability Studies (CRMS Indonesia), dan disponsori oleh PT Perusahaan Listrik negara (PLN), FWD Insurance Indonesia, Pertalife Insurance, PT Pupuk Sriwijaya Palembang, PT Tugu Reasuaransi Indonesia, Mandiri Inhealth, Cyberwhale, Diligent dan Allians Indonesia.

Hari Kedua GRC Summit 2022: Masterclass 

Sebagaimana acara seminar yang diselenggarakan pada hari pertama GRC Summit 2022, Masterclass juga dilaksanakan secara hybrid dengan bertempat bertempat di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta. Acara dimulai dengan virtual welcoming speech oleh Mas Ahmad Daniri, Beliau ahli dibidang pasar modal (capital market), industri manufaktur, corporate governace dan corporate social responsibility dengan penglaman lebih dari 40 tahun.

Kemudian acara dilanjutkan dengan sesi pembahasan dengan tema “Fundamental Concept of GRC” & “Managing GRC Through Right Methodology & Effective Technology oleh Lee Dittmar, selaku Former Principal, Global Leader GRC of Delloite Consulting & President of Business Solution, Inc. Sesi ini ditutup dengan diskusi tanya-jawab serta memberikan key takeaways kepada peserta bahwa dalam langkah penerapan GRC meskipun telah memiliki visi misi yang jelas namun tanpa adanya Information Quality maka akan sulit untuk mengakselerasi penerapan GRC yang efektif.

Sesi selanjutnya berupa practices sharing dari Lee Dittmar dan Dr. Antonius Alijoyo, selaku Supervisory Board of GRC Association & Principal – Center for Risk Management and Sustainability di mana seluruh peserta, baik yang hadir secara fisik maupun online, diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berdiskusi tanya-jawab dengan narasumber. Sesi ini ditutup dengan pesan kunci bahwa GRC merupakan hal penting untuk dijalankan oleh setiap organisasi, bukan hanya secara administratif, melainkan harus diimplementasikan dalam bentuk praktik ke dalam sistem-sistem manajemen yang diterapkan di lingkungan organisasi tersebut, di mana mungkin saja praktik GRC terintegrasi telah kita terapkan namun belum terstruktur dalam suatu implementasi yang sistematis.

  

Gambar 1. Kata sambutan oleh Mas Ahmad Daniri.

Gambar 2. Masterclass oleh Lee Dittmar.

Gambar 3. Sesi foto bersama Lee Dittmar, Dr. Antonius Alijoyo, dan Fajar Proboseno, selaku moderator sesi practice sharing bersama peserta online GRC Summit 2022.

-o0o-